Menjaga pola makan sehat menjadi salah satu cara mengobati asam urat dan kolesterol, termasuk mengkonsumsi sayur-sayuran. Hal ini dilakukan untuk menjaga kadar asam urat dan kolesterol tetap normal. Asam urat adalah penyakit yang disebabkan oleh purin yang diproduksi langsung oleh hati atau makanan yang dikonsumsi. Kadar asam urat tergolong normal jika tidak melebihi 200 mg/dL. Jika kadarnya terlalu tinggi, asam urat dapat membentuk kristal di persendian dan ginjal.
Ada banyak cara untuk menurunkan asam urat dan kolesterol dalam darah, salah satunya adalah dengan menjaga pola makan. Sayuran untuk penderita asam urat sebaiknya rendah purin dan tinggi serat untuk menghindari gejala yang mengganggu seperti nyeri sendi. Hal ini disebabkan jika purin dalam tubuh terlalu banyak, ginjal tidak dapat memproduksinya sehingga berubah menjadi asam urat dan menumpuk di persendian. Akibatnya persendian menjadi bengkak, meradang, dan nyeri. Terlalu banyak asam urat dalam darah dapat dengan cepat merusak organ tubuh, terutama ginjal. Kondisi ini dapat menghalangi filter ginjal.
Dengan mengonsumsi makanan sehat, Anda tidak hanya menurunkan asam urat, tetapi juga melindungi tubuh dari masalah kesehatan lainnya. Ada banyak jenis sayuran untuk penderita asam urat yang baik dikonsumsi untuk menghilangkan penyakitnya.
Table of Contents
TogglePenyebab Kadar Kolesterol dan Asam Urat Tinggi
Saat ini, banyak anak muda di bawah usia 30 tahun yang terkena penyakit asam urat. Faktanya, menurut banyak penelitian, orang muda lebih sering menderita asam urat dibandingkan orang dewasa. Biasanya asam urat terjadi ketika kristal urat menumpuk di persendian sehingga menyebabkan peradangan dan nyeri parah. Berikut penyebab kolesterol dan asam urat tinggi:
Kurangnya aktivitas fisik
Kurangnya aktivitas fisik meningkatkan risiko kadar asam urat dan kolesterol tinggi. Hal ini disebabkan karena jika kurang melakukan aktivitas fisik akan terjadi penumpukan lemak dan peningkatan kadar asam urat. Maka dari itu, untuk membakar lemak jahat, biasakan olahraga seperti lari, berjalan, bersepeda atau berenang. Aktivitas fisik juga sangat diperlukan untuk menurunkan kolesterol jahat dan menghindari asam urat dalam tubuh.
Obesitas
Obesitas dapat meningkatkan risiko terkena penyakit asam urat. Hal ini karena dengan obesitas, tubuh kita rentan terhadap berbagai penyakit seperti darah tinggi, resistensi insulin, dan penyakit jantung. Selain itu, obesitas juga dapat meningkatkan kadar kolesterol total dan kolesterol jahat (LDL).
Terlalu Banyak Mengkonsumsi Daging Merah
Bagi Anda yang menyukai barbeque, berhati-hatilah dan kurangi. Pasalnya, daging merah seperti kambing dan sapi lebih rentan terkena infeksi saat dimasak. Selain itu, makanan ini mengandung purin, dimana purin merupakan produk sampingan metabolisme protein dan meningkatkan konsentrasi asam urat pada persendian tubuh. Daging merah juga memiliki lemak jenuh yang dapat meningkatkan kolesterol jahat (LDL). Maka dari itu, perbanyaklah makan sayur untuk menurunkan kadar kolesterol dan asam urat dalam tubuh.
Baca Juga : 6 Makanan Yang Mengandung Kolesterol Yang Harus Dihindari
Sayuran Yang Boleh Dimakan Penderita Asam Urat
Jika Anda menderita asam urat, Anda perlu lebih berhati-hati dengan apa yang Anda makan dan minum. Jika tidak, rasa sakitnya bisa bertambah parah. Mengonsumsi obat asam urat merupakan langkah tepat untuk menurunkan kadar asam urat dan mengatasi nyeri. Namun, menjaga pola makan yang sehat juga penting untuk meminimalkan serangan asam urat dan mengurangi keparahan asam urat yang mungkin terjadi.
Menurunkan kolesterol dan asam urat bisa dilakukan dengan banyak cara, terutama dengan mengatur pola makan. Untuk itu, ada beberapa makanan yang bisa Anda konsumsi untuk menurunkan kolesterol dan asam urat.
Brokoli
Brokoli merupakan salah satu bagian dari sayuran hijau yang dapat dimakan untuk menurunkan kadar kolesterol dan asam urat. Sayuran ini mengandung antioksidan yang dapat mengikat asam empedu yang dihasilkan dari kolesterol dan mencegah penumpukan kolesterol dalam darah. Brokoli kaya akan serat, vitamin C, dan antioksidan. Selain itu, brokoli juga memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu meredakan gejala asam urat.
Anda harus mengkonsumsi sayur-sayuran dalam menu makanan harian Anda. Sebab, tubuh membutuhkan banyak nutrisi. Bagi penderita asam urat, sayuran tetap diperbolehkan namun tetap harus berhati-hati dalam memilih sayuran yang tepat yang rendah purin. Selain itu, pastikan sayuran yang Anda konsumsi diolah dengan baik agar tidak kehilangan nilai gizinya bagi tubuh.
Bayam
Selain brokoli, bayam juga merupakan bagian dari sayuran hijau. Bayam merupakan sumber vitamin K, Vitamin A, dan magnesium yang baik. Meskipun bayam mengandung purin, namun, dalam jumlah yang sedikit sayur ini tetap aman untuk dikonsumsi penderita asam urat. Bayam juga mengandung senyawa yang menurunkan kadar kolesterol.
Tomat
Tomat juga bisa menjadi sayuran yang baik untuk penderita asam urat dan kolesterol. Kandungan antioksidan likopen membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan kanker. Tak hanya itu, tomat merupakan sayuran rendah purin yang baik untuk penderita asam urat. Tomat juga rendah kalori dan kaya vitamin C, vitamin K, potasium, dan folat.
Wortel
Wortel kaya akan beta-karoten dan serat. Sayuran ini sangat rendah karbohidrat dan tinggi serat yang dapat membantu menurunkan kolesterol dan aman melawan asam urat, sedangkan beta-karoten berperan sebagai antioksidan kuat. Wortel juga baik untuk kesehatan mata. Serat makanan dapat mendukung pencernaan yang sehat dan memperlambat penyerapan nutrisi. Serat membantu menurunkan kolesterol dengan mengikatnya di usus kecil dan mencegahnya memasuki aliran darah. Manfaat ini bermanfaat bagi Anda yang ingin menjaga kadar asam urat darah.
Paprika
Sayuran yang aman bagi penderita asam urat adalah paprika. Paprika kaya akan vitamin C dan antioksidan seperti likopen, Vitamin E, dan beta-karoten serta sifat anti-inflamasi. Sayuran ini membantu menurunkan kolesterol dan menjaga kesehatan jantung. Paprika juga rendah purin sehingga aman dikonsumsi penderita asam urat.
Terong
Sayuran lain yang rendah purin adalah terong. Terong juga bersifat basa, sebaliknya pahit alias asam. Artinya, mengonsumsi sayuran seperti terong dapat menurunkan kadar asam urat dalam darah. Selain itu, terong juga merupakan sayuran yang kaya akan antioksidan yang dapat mengontrol kadar gula dalam tubuh.
Baca Juga: 8 Sayuran yang Tidak Boleh Dimakan Penderita Kolesterol dan Asam Urat
Kesimpulan Sayuran Yang Boleh Dimakan Penderita Asam Urat
Menjaga pola makan sehat membantu mengobati asam urat dan kolesterol, termasuk mengkonsumsi sayur-sayuran agar kadar asam urat dan kolesterol tetap normal. Menurunkan asam urat dan kolesterol bisa dilakukan dengan menjaga pola makan rendah purin dan tinggi serat, menghindari gejala penyakit nyeri sendi, bengkak, dan peradangan. Aktivitas fisik, obesitas dan konsumsi daging merah merupakan beberapa hal yang menimbulkan kolesterol dan asam urat tinggi.
Menjaga pola makan sehat dengan banyak konsumsi sayuran membantu menurunkan kolesterol dan asam urat, melindungi tubuh dari masalah kesehatan lain. Untuk itu lakukanlah hidup sehat dengan tetap menjaga pola makan dengan mengkonsumsi sayur-sayuran. Selain sayur-sayuran di atas, Anda bisa kunjungi website atau store Organium sekarang, dimana Anda akan menemukan produk yang sesuai untuk menurunkan kolesterol dan asam urat.