Anemia atau kekurangan darah dapat terjadi pada semua orang jika orang tersebut memiliki kadar sel darah merah kurang dari batas jumlah normal. Banyak faktor yang dapat menyebabkan seseorang terkena anemia, mulai dari kehilangan darah ketika menstruasi, kecelakaan, operasi, gangguan sumsum tulang belakang, sampai dengan kekurangan zat besi, vitamin B12, dan asam folat.
Mengkonsumsi suplemen zat besi dapat membantu kamu mengatasi anemia. Suplemen zat besi memiliki segudang manfaat bagi kesehatan. Selain dapat mengatasi anemia, suplemen mineral yang satu ini dapat memperkuat daya tahan tubuh kamu. Untuk mendapatkan berbagai manfaatnya kamu harus mencukupi kebutuhan tubuh akan mineral zat besi setiap harinya.
Untuk mengkonsumsinya pun kamu harus memperhatikan kebutuhan tubuh. Sebab terlalu banyak kandungan zat besi dapat menyebabkan keracunan, meski kasus ini jarang terjadi pada orang dewasa. Sebaliknya, ketika tubuh kekurangan kadar zat besi maka kamu akan merasakan lemas dan kelelahan parah sebagai salah satu gejala dari penyakit anemia.
Apa Itu Zat Besi?
Zat besi merupakan salah satu jenis mineral yang penting untuk tubuh sebagai komponen yang bisa mendukung proses pembentukan hemoglobin dalam sel darah merah. Sama halnya dengan nutrisi lainnya, zat besi tidak bisa dihasilkan sendiri oleh tubuh. Melainkan dengan mengkonsumsi makanan dan minuman yang memiliki kandungan zat besi untuk mencukupi kebutuhan tubuh akan mikronutrien ini.
Pembentukan hemoglobin pada sel darah merah berguna sebagai pengangkut oksigen untuk diedarkan ke seluruh bagian tubuh. Hemoglobin adalah sejenis protein pada sel darah merah yang dapat memberikan warna merah pada darah.
Kebutuhan Harian Suplemen Zat Besi untuk Anemia
Zat besi dapat memberikan manfaatnya secara maksimal bagi tubuh kamu ketika kamu telah mencukupi kebutuhan harian suplemen zat besi. Sebenarnya dosis akan asupan zat besi setiap orang akan berbeda-beda, bergantung pada usia, kondisi, serta jenis kelamin seseorang.
Jika kamu ingin mengkonsumsi suplemen zat besi untuk mengatasi anemia maka dianjurkan untuk mengkonsumsi suplemen zat besi dengan dosis:
- Dewasa: 65 sampai 200 milligram (2–3 kali sehari)
- Anak-anak: 3 sampai 6 milligram/kg BB, 3 kali sehari. Dosis maksimal konsumsi harian yaitu 200 milligram
- Lanjut usia: 15 sampai 50 milligram/hari
Berdasarkan data yang diterbitkan oleh Departemen Kesehatan RI dalam Angka Kecukupan Gizi (AKG), bahwa kebutuhan zat besi harian tubuh yang ideal adalah:
- Bayi dengan usia 0 sampai 5 bulan: 0,3 milligram/hari
- Anak dengan usia 6 sampai 11 bulan: 11 milligram/hari
- Anak dengan usia 1 sampai 3 tahun: 7 miligram/hari
- Anak dengan usia 4 sampai 9 tahun: 10 milligram/hari
- Anak dengan usia 10 sampai 12 tahun: 8 milligram/hari
- Remaja dengan usia 13 sampai 18 tahun: 11 miligram/hari
- Pria dewasa dengan usia >19 tahun: 9 milligram/hari
- Wanita dewasa dengan usia 19 sampai dengan 49 tahun: 18 milligram/hari
- Wanita dewasa dengan usia >50 tahun: 8 milligram/hari
- Ibu hamil: sesuai dengan usianya dan ditambahkan 9 milligram/hari
- Ibu menyusui: 9 sampai 10 milligram/hari
Harus diperhatikan bahwa mengkonsumsi suplemen zat besi memang aman bagi ibu hamil, namun mengkonsumsi suplemen zat besi dengan dosis yang tinggi dapat memberikan efek samping bagi ibu hamil. Mengkonsumsi suplemen zat besi secara rutin dapat mengatasi dan mencegah kamu dari anemia.
Cara Mengkonsumsi Suplemen Zat Besi
Suplemen zat besi dikonsumsi untuk melengkapi asupan mineral dan vitamin, khususnya ketika kebutuhan nutrisi kamu tidak tercukupi jika hanya dari makanan yang kamu konsumsi. Pemenuhan kebutuhan nutrisi serta mineral utama harus lah dari makanan dan minuman sehari-hari, mengkonsumsi suplemen zat besi hanya sebagai pelengkap saja.
Sebelum mengkonsumsi suplemen zat besi sebaiknya kamu membaca dan memahami aturan pakai yang tercantum pada label kemasan. Sebaiknya suplemen zat besi diminum saat perut kamu dalam keadaan kosong, minimal 1 atau 2 jam sesudah makan. Kamu bisa mengkonsumsi suplemen zat besi yang berbentuk tablet, kapsul, serta kaplet dengan menggunakan air putih.
Baca juga : 7 Makanan Yang Membantu Menurunkan Kolesterol Dengan Mudah
Sedangkan untuk suplemen zat besi dengan bentuk tablet kunyah kamu harus mengunyahnya sebelum menelannya. Jika suplemen zat besi berbentuk serbuk maka kamu dapat melarutkannya pada segelas air putih. Jika suplemen zat besi berbentuk sirup maka kamu dapat mengkonsumsinya dengan mengocok dan menuangkannya pada sendok takar yang ada pada kemasan suplemen agar sesuai dengan aturan pakainya.
Peran Zat Besi untuk Mengatasi Anemia
Manfaat utama dari mengkonsumsi suplemen zat besi adalah mencegah serta mengatasi anemia. Sebab zat besi berperan penting dalam proses pembentukan hemoglobin. Anemia defisiensi zat besi adalah masalah kesehatan dimana tubuh mengalami kekurangan sel darah merah serta hemoglobin sebagai dampak buruk dari kekurangan asupan zat besi dalam tubuh sehingga suplai oksigen ke berbagai organ tubuh menjadi terhambat.
Nah maka dari itu mengkonsumsi suplemen zat besi secara rutin dapat membantu tubuh memenuhi kebutuhan asupan zat besi harian yang dapat membantu tubuh menunjang proses produksi sel darah merah dan hemoglobin yang berperan dalam mengikat serta mengedarkan oksigen ke seluruh tubuh.
Makanan yang Kaya akan Zat Besi
Seperti yang sebelumnya telah dijelaskan bahwa zat besi tidak bisa diproduksi oleh tubuh. Maka dari itu kamu harus mengkonsumsi berbagai makanan yang kaya akan kandungan zat besi untuk memenuhi kebutuhan harian zat besi tubuh kamu. Makanan dan minuman menjadi sumber utama bagi tubuh kamu untuk mendapatkan suplai zat besi. Berikut makanan yang dapat memberikan banyak zat besi bagi tubuh:
1. Bayam
Bayam menjadi makanan dengan kandungan zat besi paling tinggi jika dibandingkan dengan berbagai jenis sayuran lainnya. Setiap 100 gram porsi bayam mengandung sekitar 3,5 miligram besi atau setara dengan 25 persen kebutuhan asupan zat besi harian tubuh.
Bayam memang menjadi sayuran yang harus dikonsumsi oleh penderita anemia sebab selain tinggi akan kandungan zat besi, sayuran ini juga kaya akan vitamin C yang berperan dalam meningkatkan proses penyerapan zat besi pada tubuh. Selain itu, sayuran yang satu ini memiliki kandungan nitrat yang tinggi yang nantinya di dalam tubuh akan diubah menjadi oksida nitrat yang dapat meningkatkan kelancaran sirkulasi darah.
2. Kacang Merah
Mengkonsumsi kacang merah dengan jumlah yang secukupnya dapat membantu kamu memenuhi kebutuhan zat besi harian tubuh dan mencegah anemia, khususnya bagi wanita hamil serta vegetarian. Setiap 100 gram porsi kacang merah mengandung kurang lebih 3,7 milligram zat besi. Selain itu, kacang merah juga kaya akan mineral dan vitamin lainnya, seperti asam folat, fosfor, vitamin B6, tembaga, potassium, dan masih banyak lagi.
3. Brokoli
Sayuran brokoli menjadi salah satu jenis sayur tinggi zat besi yang dapat membantu meningkatkan imun tubuh serta mencegah kamu mengalami anemia. Setiap 100 gram porsi brokoli mengandung 0,75 milligram zat besi.
Selain itu, sayuran brokoli juga terkenal akan manfaatnya bagi kesehatan karena mengandung vitamin C yang dapat membantu penyerapan zat besi menjadi lebih efektif, asam folat, serta senyawa antioksidan yang bisa membantu meningkatkan sistem imun tubuh sehingga tidak mudah terserang penyakit ataupun virus.
Kesimpulan
Untuk menunjang kondisi kesehatan serta menunjang fungsi berbagai organ tubuh maka tubuh harus memiliki asupan kebutuhan nutrisi serta mineral yang cukup, salah satunya zat besi. Zat besi merupakan salah satu jenis mineral yang tidak bisa diproduksi sendiri oleh tubuh. Maka dari itu kebutuhan tubuh akan zat besi harian dapat dilakukan melalui mengkonsumsi makanan yang kaya akan zat besi serta mengkonsumsi suplemen zat besi secara rutin.
Seperti yang sebelumnya disebutkan bahwa bayam menjadi sayuran dengan kandungan zat besi tertinggi. Maka dari itu penting untuk selalu menambahkan sayur bayam dalam menu makanan utama. Selain itu, kamu juga dapat menambahkan asupan zat besi dengan mengkonsumsi suplemen makanan berbahan dasar bayam yang diproduksi oleh Organium.id.
Suplemen penambah zat besi dari Organium.id bayam jepang berkualitas yang dapat mencegah kamu mengalami dan mengatasi anemia. Produk ini juga dapat menjaga kesehatan mata, kanker, serta menurunkan tekanan darah.
Suplemen makanan ini terbuat dari sayur organik, yaitu bebas dari bahan kimia sehingga aman untuk dikonsumsi selama masa kehamilan. Suplemen ini bebas dari gula tambahan, gluten free, dan keto friendly. Cara konsumsinya pun terbilang mudah, kamu dapat mencampurkannya pada makanan atau minuman sehari-hari.
